Duduk .
*sambil tangan kamu memeluk bantal yang paling kamu sayang .*
Tenangkan hati . . . .
Kosongkan fikiran . . . .
Pejamkan mata perlahan lahan .
Bayangkan . . . .
Gelap . . . .
Kamu nampak sebuah pintu di hadapan kamu .
Terbukak sedikit .
Ada sedikit cahaya dari pintu itu .
Cahaya itu buat kamu ingin masuk ke dalam pintu itu .
Kamu jalan .
Jalan .
Dan terus jalan sampai ke pintu itu .
Kamu tolak pintu itu perlahan lahan . . . .
Setelah kamu bukak pintu itu .
Kamu nampak ibu dan ayah kamu .
Tersenyum ke arah kamu sambil melambai lambai .
Kamu pergi ke arah mereka .
Berlari .
Berlari sekuat mungkin agar kamu dapat memeluk mereka .
Pelukan kamu disambut erat dengan senyuman .
Dan ibu kamu bertanya :
" kamu sihat wahai anakku ? bagaimana kehidupan kamu wahai anakku ? "
Lalu kamu menjawab dengan segala apa yang ingin kamu luahkan .
Dan kemudian ayah kamu berkata :
" kamu sudah dewasa . semakin hari akan ada semakin banyak rintangan yang perlu kamu lalui . tabahkan hati wahai anakku . sesungguhnya kami sudah tidak berdaya . hanya doa yang kami kirimkan agar kamu sentiasa dilindungi . "
Kamu semakin memeluk erat ibu kamu .
Kemudian ibu kamu berkata :
" teruskan perjuangan kehidupan kamu wahai anakku . kerana kami tidak dapat bersama kamu lagi . kami harus pergi . . . . "
Perlahan lahan . . . . .
Ibu kamu melepaskan kamu dari pelukannya .
Ibu dan ayah kamu pergi . . . .
Sedikit demi sedikit mereka hilang dari pandangan kamu .
Kamu menanges .
Menanges .
Dan terus menanges .
Sendiri .
Sendiri .
Kamu sendiri lagi .
Buka mata kamu perlahan lahan .
Nescaya kamu merindui ibu dan ayah kamu sekarang .
Airmata mengalir tanpa disedari .
Lecturer saya membuat aktiviti ini untuk saya mengekspresikan perasaan yang terpendam . sumpah ! kamu akan menanges bila kamu betul betul menghayati ini . sesungguhnya kehidupan itu bukan sesuatu yang mudah untuk dilalui . kamu masih memerlukan ibu dan ayah walau sesudah dewasa manapun kamu . ayat macam belit belit sikit . hiks . tengok . update blog je terus emo emo . malu . *sambil tutup muka*
0 kaseh sayang :
Post a Comment